28 Juni 2014

Dilema Kepemimpinan di Indonesia

Bukannya tidak percaya pada pilihan-pilihan yang ada, tapi mereka tidak bisa diandalkan mengubah bangsa ini menjadi sejahtera. "siapapun pilihannya, Indonesia tetap miskin", kutipan ini mengisyaratkan bahwa kita semua sebagai warga negara yang harus berjuang, bekerja keras dan menciptakan kemajuan untuk bangsa. kita sebagai individu juga harus diandalkan untuk menjadi penggerak kemajuan bangsa sehingga kutipan di atas dapat berubah menjadi "siapa saja yang menjadi presiden, Indonesiak akan sejahtera".

tulisan ini merupakan ulasan dari postingan sebelumnya di http://harismubarak.blogspot.com/2014/05/siapapun-presidennya-kita-tetap-miskin.html
oleh : Abdul Haris Mubarak
Seretaris Umum PC PMII Kabupaten Gowa
Masa Khidmat 2012-2013

1 komentar: